Ingatlah Selalu Impianmu

Posted: November 3, 2012 in Cerita, Quotes, Renungan, Tips 'n Trick
Tags:

Impian itu termasuk doa yang secara tidak sadar selalu kita ucapkan ketika kita mengingatnya.

Setuju atau tidak? tapi itulah menurutku.

Ketika masih duduk di bangku TK ataupun SD, pasti di antara kita pernah ditanya oleh guru kita “Anak-anak, apa cita-cita kalian nanti ketika dewasa?“, dan mungkin dari kita ada yang menjawab ingin menjadi dokter, ingin menjadi guru, atau bahkan ingin menjadi pilot. Suatu cita-cita yang wajar diucapkan oleh seorang anak kecil yang masih LUGU (*LUcu GUndek-gundek), cita-cita yang dia harapkan seketika dia melihat pekerjaan itu menarik untuknya. Begitu pun juga aku dulu yang ingin menjadi seorang pilot pesawat tempur karena merasa enaknya menjadi pilot yang bisa terbang kesana-kemari, dan kelihatan begitu hebatnya meliuk-liuk acrobatic di angkasa. Bagiku… waktu itu keren.

Namun setelah kita dewasa, adakah yang pernah terbesit berpikir, apakah cita-cita kita sewaktu masih kecil itu akan terus kita ingat dan kita kejar untuk meraihnya sampai saat ini?, mungkin sih masih ada beberapa di antara kita yang masih kukuh dengan cita-cita atau impiannya semasa waktu kecil, tapi ada juga dari kebanyakan kita sudah melupakannya. Tidak usah jauh-jauh, salah satu contohnya ialah aku, sewaktu kecil aku punya cita-cita untuk bisa menjadi pilot eh ternyata ketika dewasa aku hanya bisa menjadi seorang pegawai swasta, iya (masih) pegawai. Sebenarnya aku masih ingin bercita-cita untuk menjadi pengusaha. Semoga… Insya Alloh ke depannya nanti aku akan menjadi pengusaha, Amin3x, that’s my real cita-cita, ya paling tidak… (peng)usaha membesarkan anak sendiri.. 🙂

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan pertanyaan guru kita dan impian kita semasa kecil, justru pertanyaan seperti inilah yang membuat kita bisa punya mimpi, berani bermimpi dan menjadi orang yang berhasil di kemudian hari sesuai dengan apa yang kita inginkan. Banyak orang yg berhasil dan sukses dikarenakan dia berani bermimpi, berani menggantungkan cita-citanya setinggi langit, dan tentunya terus berikhtiar untuk mendapatkannya.

Kalau aku mengibaratkan,

sebenarnya impian/cita-cita itu adalah obor semangat yang selalu memacu kita untuk terus berjuang dan membuat diri kita agar tidak lupa, bahwa kita punya harapan masa depan yang lebih baik.

Ketika bermimpi setidaknya kamu sekarang sudah mulai berdoa dan mengetahui sampai sejauh mana kamu melangkah untuk menggapai cita-citamu.

Pernah sejenak terbesit, Aburizal Bakrie saja berani bermimpi dengan mendeklarasikan dirinya untuk menjadi calon Presiden, mengapa aku juga nggak ikutan, berani untuk mendeklarasikan apa saja impianku, meskipun aku bukan ingin menjadi calon Presiden jg. Menentukan sendiri seperti apa jalan hidupku dan menjadi apa aku kelak, meskipun aku tahu dan percaya bahwa Alloh Sang Khalik juga punya grand design jalan terbaik hidupku kelak. Dengan selalu berdoa dan berusaha, kita juga bisa mengubahnya. Ibaratnya kita punya sendiri usulan rencana hidup kita, diterima atau tidak Alloh yang memutuskan, tergantung seberapa kuat kita memohon dengan cara berdoa dan berusaha. Manusia boleh berencana, tetap Alloh yang menentukan.

Maka mulai saat ini… ingatlah selalu impianmu dan terus melangkah.

 

Salam

– A. Firmansyah –

Leave a comment